Inside

Lingkungan Sekolah

Seringkali kita menemukan poster-poster dan slogan yang terpampang di berbagai tempat terutama di sekolah, yang menyerukan kepada kita untuk selalu menjaga kebersihan.

Namun, pada kenyataannya slogan dan poster tersebut hanya dijadikan sebagai hiasan di setiap sudut ruangan. Hal ini dibuktikan dengan masih banyak nya warga sekolah terutama siswa yang membuang sampah sembarangan. Akibat yang ditimbulkan dari perbuatan tersebut adalah lingkungan sekolah yang menjadi kotor, kumuh dan penuh dengan sampah. Serta tercemarnya lingkungan baik di dalam maupun di luar kelas.

Oleh karena itu, diperlukan tindakan agar tercipta lingkungan sekolah yang bersih dan asri. Tindakan-tindakan yang telah dilakukan di SMAN 1 Tambun Selatan adalah sebagai berikut :
1. Guru selalu member contoh kepada siswanya untuk membuang sampah pada tempatnya.
2. Guru selalu menegur dan menasehati siswa yang membuah sampah sembarangan.
3. Setiap hari sabtu, siswa–siswi SMAN 1 Tambun Selatan wajib melaksanakan piket membersihkan kelas.

Bagi siswa yang tidak melaksanakan piket akan diberi peringatan oleh guru.
Melalui tindakan tersebut, diharapkan siswa–siswi SMAN 1 Tambun Selatan dapat menjaga kebersihan lingkungan sekolah nya dan membuang sampah pada tempatnya. Dengan begitu, suasana sekolah yang asri dan nyaman akan terwujud dan berdampak pada kemajuan prestasi sekolah. 

Basu Gede Pangestu





Pemanfaatan Lahan Belakang Kelas

Bismillahirahmanirrahim.

Allah adalah zat yang maha dahsyat dengan segala ciptaannya. Allah telah menciptakan beragam jenis tanaman yang begitu indah sehingga manusia menjadi terpesona melihatnya. Manusia pun dituntut untuk dapat menjaga dan merawat keindahan tanaman tersebut. Namun, pada kenyataannya manusia justru melakukan perbuatan yang dapat merusak keindahan tanaman tersebut.

Dan sesungguhnya manusia diciptakan di muka bumi sebagai khalifah guna menjaga dan merawat bumi dari kerusakan. Tetapi nyatanya masih banyak yang merusak bumi kita tercinta ini demi mendapatkan uang 500 rupiah.



Masa depan Indonesia dan Dunia ada di tangan para pemuda, kami sebagai pemuda mengingatkan bahwa sekarang dunia sedang mengalami krisis kepedulian alam, apakah indonesia akan menjadi lebih buruk atau sebaliknya tergantung kita saat ini sebagai pemuda. 

Kami pemuda peduli lingkungan mengajak para pembaca dan pemuda Indonesia untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan dan kebersihan Indonesia dimulai dari diri kita dan lingkungan sekitar.kami siswa SMAN 1 Tambun Selatan guna menjaga kelestarian tumbuhan dengan membuat taman kecil di sekitar belakang kelas yang biasanya tidak digunakan hanya sebagai lahan kosong sehingga lama-lama menjadi tempat sampah. Kami berfikir dari pada lahan kosong itu menjadi gunung sampah yang hanya bisa merusak bumi kita tercinta ini dan mengotori sekolah sebaiknya dibuat lahan taman tempat budidaya tanaman dan tempat praktek penelitian tanaman.




Walaupun tidak sesempurna yang kami rencanakan tetapi ini cukup membantu keinginan para siswa untuk peduli lingkungan sekitar. Dan bisa juga digunakan sebagai tempat diskusi dan belajar saat jam istirahat dari pada mengobrol di kelas dengan pemandangan yang begitu-begitu saja. Dengan kita berkumpul ditaman kita bisa mengenal tanaman secara langsung. Dan berdiskusi hal-hal yang berkaitan dengan pelajaran pun asyik sekali. Karena kita akan mendapatkan oksigen dari tumbuhan disekitar kita. 

Pada setiap hari sabtu siswa SMAN 1 Tambun Selatan tidak belajar formal seperti disekolah lain, tetapi melakukan Operasi bersih dan perawatan tanaman, seperti menyiram, mencabuti rumput-rumput liar, membetulkan posisi pagar apabila terlihat miring yang biasanya karena kucing. Dan setelah kegiatan Operasi Bersih dan Perawatan Taman, para siswa melakukan kegiatan Organisasi seperti IT Club, KIR, Red Ant, Pramuka, Paskibra dan masih banyak Organisasi lainnya. Kami, para siswa di SMAN 1 Tambun Selatan tidak hanya mendapatkan Ilmi eksak yang hanya mendapatkan materi di kelas saja, tetapi juga pengalaman Organisasi dan juga mental-mental pemuda peduli Lingkungan.

Kami mengambil sampel taman terbaik, setiap kelas mempunyai tamannya sendiri dan kelas tersebut bertanggung jawab terhadap tamannnya tersebut. Sampel taman kami adalah taman milik 11 IPA 3. Taman kelas ini adalah taman yang sangat teratur mulai dari tata letak, kualitas pertumbuhan tanaman, perawatan terbaik, taman yang paling bersih dari rumput liar dan masih banyak kelebihannya dari taman-taman kelas lain, sampai-sampai ingin minta izin kepada kelas lain supaya tanah taman milik kelas lain diambil untuk penambahan tanaman lainnya. Taman IPA 3 ini patut menjadi contoh sekolah lain pada umumnya dan kelas di SMAN 1 Tambun Selatan pada khusuhnya dalam pelestarian tanaman hijau di sekolah. Jadi tidak hanya mamang sekolahan yang membersihkan taman-taman sekolah, tetapi murid pun harus punya inisiatif sendiri untuk menjaga kebersihan dan perawatan taman sekolah.
 

Kami juga mengambil gambar penanaman bawang, berikut gambar-gambarnya:









Proses penggalian tanah sebagai tempat akar tanaman



Letakkan tanaman diatas tanah yang sudah di gali dengan posisi akar dibawah 


Tutupi akar dengan tanah


Rapihkan tanahnya supaya tanaman dapat berdiri tegak



Tanaman pun siap untuk tumbuh dan berkembang




Ternyata, ada juga tanaman yang menjadi kebanggaan kelas 11 IPA 3, yaitu bunga pukul 4. Mengapa? Ternyata ketika masih kecil tanaman tersebut dianggap tanaman prematur oleh anak-anak, karena baru usia kurang dari 1 minggu sudah dipindah tempatkan ke lahan yang luas. Dan ternyata sekarang menjadi tanaman yang tumbuh subur dan menghasilkan banyak bunga yang indah.

Subhanallah!
 

Ciptaan Allah itu memang benar-benar dahsyat, Allah menciptakan tanaman bunga yang begitu indah sehingga manusia terpesona melihatnya. Dan sesungguhnya manusia diciptakan di muka bumi sebagai khalifah guna menjaga dan merawat bumi dari kerusakan. Tetapi nyatanya masih banyak yang merusak bumi kita tercinta ini demi mendapatkan uang 500 rupiah.

Masa depan Indonesia dan Dunia ada di tangan para pemuda, kami sebagai pemuda mengingatkan bahwa sekarang dunia sedang mengalami krisis kepedulian alam, apakah indonesia akan menjadi lebih buruk atau sebaliknya tergantung kita saat ini sebagai pemuda.

Kami pemuda peduli lingkungan mengajak para pembaca dan pemuda Indonesia untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan dan kebersihan Indonesia dimulai dari diri kita dan lingkungan sekitar.

Akhir kata 
Terima Kasih
Come On Guys, Let’s GO GREEN
 
Dari diri kita sendiri dan dari sekolah kita

Alfandias Seysna Putra